We use cookies to enhance your browsing experience, serve personalized ads or content, and analyze our traffic. By clicking "Accept All", you consent to our use of cookies.
Customize Consent Preferences
We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.
The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ...
Always Active
Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.
No cookies to display.
Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.
No cookies to display.
Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.
No cookies to display.
Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.
No cookies to display.
Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.
Kamis, 22 Juni 2023, Departemen Arsitektur Undip mengadakan Pameran Tugas Akhir (TA) dan TA Awards yang ke-156 di Ruang C101 Departemen Arsitektur Undip. Pameran ini merupakan ajang rutinan yang dilaksanakan oleh Departemen Arsitektur untuk menunjukkan hasil karya mahasiswa kepada publik sekaligus sebagai sarana apresiasi dari Departemen kepada para mahasiswa yang sudah menyelesaikan tugas akhirnya dengan baik. Himpunan Mahasiswa Arsitektur (HMA) Amoghasida digandeng oleh Departemen Arsitektur sebagai mitra mahasiswa dalam menjalankan program ini.
Dr. Resza Riskiyanto, S.T., M.T, koordinator dari pihak Departemen Arsitektur mengungkapkan, pameran Tugas Akhir dan TA Awards ini diadakan dua kali dalam setahun. Pada tahun ini, lebih dari 140 mahasiswa dari Departemen Arsitektur Undip mengikuti pameran Tugas Akhir yang diadakan secara luring untuk pertama kalinya setelah hampir dua tahun terpaksa diadakan secara daring karena Pandemi COVID-19. “Pameran ini dilaksanakan dua kali dalam setahun, dan akan dilaksanakan sampai mahasiswanya wisuda,” ujar beliau.
Beliau juga menambahkan, pada tiap gelaran pameran Tugas Akhir, ada acara penanugrahan penghargaan bagi karya tugas akhir dengan desain terbaik yang bertajuk TA Awards. TA Awards sendiri merupakan bentuk apresiasi dari Departemen Arsitektur kepada para mahasiswa dengan hasil karya terbaik di tiap gelaran Pameran TA. Pada TA Awards kali ini, Departemen Arsitektur Undip mengundang dua juri tamu dari luar Universitas Diponegoro sebagai dewan penilai, yaitu Kristanti Dewi Paramita, S.Ars., M.A., Ph.D. dari Universitas Indonesia, Dani Hermawan, S.T, M.Arch dari Universitas Pelita Harapan, dan Defry Agatha Ardianta, S.T, M.T dari Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya. “Karya mahasiswa yang menang nantinya bisa kita masukkan ke dalam SKPI (Surat Keterangan Pendamping Ijazah) sebagai prestasi, jadi bisa memotivasi mahasiswa untuk membuat karya,” tutur beliau.
Pameran Tugas Akhir pada tahun ini diadakan secara daring di R. C101 Departemen Arsitektur Undip. Ada lebih dari 140 karya yang ditampilkan pada pameran periode ke-156 ini
Muhammad Amir Akram, penanggung jawab program dari HMA Amoghasida menuturkan, acara pameran ini ditujukan khusus kepada mahasiswa tingkat akhir yang sudah menyelesaikan tugas akhirnya dan dihadiri oleh berbagai audiens, mulai dari masyarakat umum hingga mahasiswa lainnya. Selain akademisi, beberapa praktisi juga diundang untuk menghadiri dan memberi penilaian pada karya-karya yang ditampilkan di dalam pameran. Sebagai penanggung jawab dari pihak mahasiswa, ia sendiri bersyukur karena pelaksanaan Pameran TA dan TA Awards pada tahun ini berjalan dengan cukup lancar walaupun ada beberapa kendala karena pertama kalinya acara diadakan secara luring. “Untuk pelaksanaan kemarin menurut saya lumayan lancar, tapi ada sedikit kendala karena memang ini pertama kalinya kami mengadakan lagi setelah pandemi.”
Pada TA Awards kali ini, ada empat karya yang terpilih sebagai pemenang, yaitu “BONAPPETEA” oleh Ardian Nabil Farizi, “Perancangan Stasiun Muntilan dengan Pendekatan Way Finding“ oleh Ivan Valentino, “Center for Education and Disaster Mitigation Design through Spatial Experience Narrative” oleh M. Ziyad Hibatulloh, dan “LPP RRI Semarang Radio Headquarters” oleh M. Falih Syifa. Pak Resza berharap, dengan adanya pameran TA dan TA Awards ini, para mahasiswa bisa terdorong untuk segera menyelesaikan tugas akhirnya. “Semoga acara ini bisa memotivasi mahasiswa yang lain,” tutur beliau.
Senin, 26 Juni 2023, Tim Bandhayuda Universitas Diponegoro berhasil berhasil menyabet Juara 3 sekaligus penghargaan Desain Terbaik di divisi KRAI (Kontes Robot ABU Indonesia) pada gelaran Kontes Robot Indonesia (KRI) 2023 yang diadakan pada 21-26 Juni 2023 di Universitas Semarang.
Kontes Robot Indonesia sendiri merupakan kompetisi rancang bangun dan rekayasa robotika bagi mahasiswa yang diselenggarakan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbudristek sejak tahun 2003. Pada gelaran ke-21 ini, ada 96 universitas yang bersaing untuk memperebutkan juara di 7 divisi yang dipertandingkan, yaitu Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia Beroda (KRSBI-B), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia Humanoid (KRSBI-H), Kontes Robot SAR Indonesia (KRSRI), Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI), Kontes Robot Tematik Indonesia (KRTMI), dan Kontes Robot Bawah Air Indonesia (KRBAI).
Pada KRI tahun ini, kontingen Robotika Undip mengirimkan empat tim untuk bertanding di empat divisi yang berbeda, yaitu Tim Bandhayuda di KRAI, Tim EWS Bascorro di KRSBI-H, Tim EWS Barracuda di KRSBI-B, dan Tim EWS Andromeda di KRSRI. Selain Tim Bandhayuda, tim lainnya juga mendapatkan prestasi yang cukup mengesankan. Tim EWS Bascorro sendiri berhasil meraih posisi 8 besar di divisi KRSBI-H. Tim EWS Andromeda juga mendapatkan posisi yang sama di divisi KRSRI. Sedangkan Tim EWS Barracuda berhasil finis di posisi 18 besar pada divisi KRSBI-B.
Miftahul Anwar, ketua Tim Bandhayuda mengatakan, untuk tahun ini persiapan yang dilakukan oleh Tim Bandhayuda cukup banyak. Hal ini karena KRAI sendiri harus mengikuti peraturan di ABU Robocon yang merupakan kompetisi berskala internasional, sehingga harus membuat robot dari awal dengan mengikuti aturan tersebut. “Butuh persiapan yang matang dan waktu yang lama untuk memikirkan ide, desain, dan program robot yang sesederhana mungkin untuk menyelesaikan tugas yang diberikan,” ujar mahasiswa Teknik Mesin Undip angkatan 2020 tersebut.
Kontingen Robotika Undip sedang berkompetisi di KRI 2023
Dalam KRAI sendiri, setiap tim diharuskan untuk menyiapkan dua robot dengan mekanisme yang berbeda, yaitu Rabbit Robot dan Elephant Robot. Kedua robot tersebut nantinya diprogram untuk bisa melemparkan cincin ke dalam tiang-tiang yang sudah dipersiapkan dengan secepat dan sebanyak mungkin. Moh. Sirojudin Munir, programmer Tim Bandhayuda mengaku, persiapan yang dilakukan oleh Tim Bandhayuda pada KRAI tahun ini sudah cukup baik. Ia dan tim bersyukur dan bangga karena bisa mempersembahkan Juara 3 bagi Universitas Diponegoro pada KRI tahun ini. “Walaupun belum bisa juara 1, saya tetap bangga dengan semua teman satu tim yang sudah bersedia untuk riset dan berjuang setiap hari bahkan sampai saat lomba berlangsung. Semoga tetap ada orang yang bisa meneruskan perjuangan kami,” ucapnya.
Dr. Eng. Munadi, ST., MT, Pembimbing utama Tim Bandhayuda berharap, dengan raihan positif dari Tim Bandhayuda tahun ini, pihak Undip bisa memberikan perhatian yang lebih kepada mahasiswa-mahasiswa Robotika Undip seperti dengan memberikan tempat tetap untuk aktivitas mahasiswa Robotika Undip serta memberikan apresiasi kepada mahasiswa Robotika Undip yang berprestasi. “Saya berharap, ada perhatian dari Undip terkait basecamp yang tetap untuk anak-anak Robotika sehingga proses pelatihan dan pembuatan robot bisa dilaksanakan secara kontinyu dan terstruktur. Selain itu, ada apresiasi kepada mahasiswa yang menjadi juara misalnya dengan memberi beasiswa studi untuk lanjut S2 di Undip,” ucap beliau.
Rabu, 21 Juni 2023, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro dan Fakultas Ilmu Komputer dan Informatika (Fakulti Komputeran dan Informatik, FKI) Unviersiti Malaysia Sabah (UMS) melakukan pertemuan secara daring. Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari upaya kerja sama yang sudah dimulai sejak tahun 2022.
Pada pertemuan daring ini, turut hadir Dekan Fakultas Teknik, Prof. Ir. M. Agung Wibowo, M.M, M.Sc, Ph.D, Wakil Dekan Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr.nat.tech. Siswo Sumardiono, S.T, M.T, Koordinator Kantor Urusan Internasional (International Office) Fakultas Teknik Undip, Mada Sophianingrum, S.T, M.T, M.Sc, Ketua Departemen Teknik Komputer Undip, Dr. Adian Fatchur Rochim, S.T, M.T, SMIEEE, serta rombongan dari Departemen Teknik Komputer.
Dari pihak FKI UMS sendiri, turut hadir Dekan FKI UMS, Assoc. Prof. Ts. Dr. Mohd. Hanafi Ahmad Hijazi, Wakil Dekan Riset dan Inovasi FKI UMS, Assoc. Prof. Ts. Dr. Samsul Ariffin Abdul Karim, Wakil Dekan Akademik dan Kemahasiswaan FKI UMS, Assoc. Prof. Ts. Dr. Chim Kin On, seluruh ketua program studi, serta rombongan lainnya dari FKI UMS.
Fakultas Teknik Undip sebelumnya sudah pernah melakukan beberapa kerja sama dengan FKI UMS, di mana yang terbaru adalah kerja sama dalam bentuk kuliah umum yang diadakan bersama Departemen Teknik Komputer Undip. Pada pertemuan kali ini, ada dua topik utama yang dibahas, yaitu mengenai kerja sama terkait skema mobilitas mahasiswa dan kerja sama riset bersama.
Prof. Ir. M. Agung Wibowo, M.M, M.Sc, Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik Undip sendiri berujar, kerja sama ini merupakan bentuk kepercayaan dari kedua belah pihak terhadap kerja sama yang selama ini sudah berlangsung. Sebagai Dekan, beliau berharap kerja sama ini dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak.”Semoga kerja sama ini bisa menguntungkan bagi kita semua,”ucap beliau.
Dekan FKI UMS, Assoc. Prof. Ts. Dr. Mohd Hanafi Ahmad Hijazi, juga berharap bahwa pertemuan ini dapat memberikan titik terang terkait bentuk dan pelaksanaan kerja sama yang akan dijalin antara FKI UMS dengan Fakultas Teknik Undip ke depannya. “Kita berharap bahwa setelah pertemuan ini akan menjadi jelas kerja sama apa yang harus kita lakukan bersama,” tutur beliau.
Sabtu, 17 Juni 2023, Paduan Suara Mahasiswa Teknik Undip (PSMT Undip) menyelenggarakan acara konser bertajuk “Pre-Competition Concert Aksa Swara Indonesia Goes to 12th Bali International Choir Festival” di Engineering Hall, Gedung Dekanat Lt. 5. Acara ini merupakan konser prakompetisi yang dilaksanakan oleh kontingen Aksa Swara Indonesia, yaitu tim dari PSMT Undip yang akan berangkat pada kompetisi paduan suara nasional dan internasional pada tahun ini.
PSMT Undip atau Diponegoro Engineering Student Choir sendiri adalah Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) paduan suara mahasiswa Fakultas Teknik Undip yang dibentuk pada tahun 2003. PSMT Undip sendiri dikenal memiliki banyak prestasi, di mana salah satunya adalah keberhasilan mereka dalam mendapatkan Grand Prixpada ajang 18th Busan Choral Festival and Competition yang diadakan di Busan, Korea Selatan pada 2022 lalu.
Marco Hotradero Febrian S, ketua PSMT Undip, mengungkapkan bahwa konser prakompetisi ini diadakan untuk menunjukkan hasil persiapan dari Aksa Swara Indonesia yang nantinya akan ditampilkan pada dua kompetisi besar yang akan berlangsung pada tahun ini, yaitu 12th Bali International Choir Festival dan Satya Dharma Gita Choir Festival. “Tujuan dari konser ini adalah untuk menampilkan performance kami saat berkompetisi di Bali nantinya,” ujar Marco.
Dalam konser ini, turut hadir jajaran pimpinan dari Fakultas Teknik, seperti Dekan dan Wakil Dekan Akademik dan Kemahasiswaan, beberapa perwakilan dan pelatih dari paduan suara mahasiswa dan paduan suara SMA di Semarang, serta mahasiswa dan masyarakat umum. Marco menambahkan, selain sebagai ajang untuk unjuk gigi, konser ini juga diadakan sebagai sarana penggalangan dana untuk mendukung kegiatan Aksa Swara Indonesia selama mengikuti kompetisi nantinya.”Konser ini juga membantu kami dalam pendanaan kompetisi yang akan kami ikuti,” tuturnya.
Pada konser prakompetisi ini, tim Aksa Swara menampilkan beberapa lagu mulai dari lagu klasik, kontemporer, hingga lagu gubahan dari pelatih PSMT Undip sendiri, yaitu Bagus Satrio Utomo. Marco berharap, PSMT Undip bisa terus berkompetisi, terutama di kancah internasional. “Ke depannya kami dari PSMT sendiri berharap bisa berkompetisi ke luar negeri kembali. Mimpi kami adalah bisa mengikuti kompetisi di Eropa.”
Jumat, 16 Juni 2023, Satu mahasiswa dari program IUP Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota (DPWK) Undip berhasil lolos dan mengikuti acara summer course di University of California, Berkeley (UC Berkeley). Mahasiswa bernama Armeino Fadhlan Atana dari program IUP angkatan 2021 berkesempatan untuk mengikuti summer course bertajuk DISC (Design + Innovation for Sustainable Cities) yang diadakan oleh UC Berkeley College of Environmental Design pada 3 Juli – 4 Agustus 2023.
Armeino sendiri mengatakan, keberhasilannya dalam mengikuti program summer course yang diadakan oleh kampus dengan ranking 27 dunia tersebut awalnya berasal dari uji coba. Ia berujar bahwa sejak SMA dia ingin berkuliah ke luar negeri. “Awalnya saya coba-coba, karena motivasi untuk kuliah di luar negeri masih tinggi. Saat coba-coba daftar summer course, saya tidak menduga bakal lolos,” ucap mahasiswa kelahiran Bandung tersebut.
Ia juga mengatakan, bahwa selama ini ia mempersiapkan banyak hal agar bisa diterima di kampus unggulan dunia. Ia berujar bahwa ia mengikuti banyak kursus daring di internet serta melatih kemampuan berbahasanya secara otodidak. Selain itu dia juga mempersiapkan strategi-strategi lain seperti memilih tes kemampuan Bahasa Inggris yang tepat dan sesuai kemampuan keuangan, serta melatih cara penulisan esai dan surat minat (letter of intent). “Di esai saya tulis keluhan apa yang saya hadapi dari sudut pandang saya sebagai perencana kota. Selain itu saya juga menuliskan hal-hal penting di letter of intent saya, seperti inovasi dan solusi ke Perguruan Tinggi di Indonesia,” tuturnya.
Dekan Fakultas Teknik, Prof. Ir. M. Agung Wibowo, M.M, M.Sc, Ph.D (kanan) berpose bersama Armeino Fahdlan Atana (kiri).
Sebagai mahasiswa IUP Departemen PWK Undip, Armeino bersyukur karena ia mendapatkan banyak kesempatan untuk belajar dengan standar internasional di program IUP. Ia bercerita bagaimana pada awalnya ia ingin berkuliah ke luar negeri tapi dilarang oleh orang tuanya sehingga ia mendaftar ke program IUP. “Saat SMA saya orientasinya kuliah ke luar. Tapi orang tua tidak setuju, sehingga saya memilih IUP,” ujarnya.
Ia berpesan kepada para mahasiswa IUP lainnya untuk berani mencoba kesempatan-kesempatan yang tersedia untuk bisa berkuliah lebih jauh di kampus unggulan. “Jangan takut di awal. Never try, never know. If you never know, you never win,” kata Armeino.
Program DISC sendiri diikuti oleh mahasiswa dari berbagai penjuru dunia dan memiliki proses seleksi yang cukup panjang dan ketat. Armeino sendiri berharap dengan keikutsertaannya di program ini, ia bisa mendapatkan kesempatan untuk berkuliah di UC Berkeley dengan lebih mudah nantinya. “Dengan aku bisa ikut summer course ini, aku bisa merasakan rasanya berkuliah di UC Berkeley. Nanti semoga bisa lebih mudah masuknya (ke UC Berkeley).”
Kamis, 22 Juni 2023, Fakultas Teknik Undip bekerja sama dengan Level 7 Indonesia sukses melaksanakan acara bursa kerja Undip Career Days 2023 untuk yang kedua kalinya. Acara yang diselenggarakan selama tanggal 21-22 Juni di Auditorium Imam Bardjo, SH tersebut berhasil menggaet ribuan pencari kerja yang tidak hanya berasal dari Fakultas Teknik saja, namun juga dari luar Fakultas Teknik Undip juga.
Engineering Career Center, unit khusus di bawah Fakultas Teknik Undip yang berfokus pada persiapan jenjang karir bagi mahasiswa lulusan Fakultas Teknik, kembali mengadakan acara bursa kerja sebagai respon dari antusiasme yang cukup tinggi dari para peserta dan perusahaan yang ikut pada helatan Undip Career Days sebelumnya. Pada bursa kerja kali ini, puluhan perusahaan berskala nasional dan internasional ikut serta untuk memberi peluang kerja bagi para peserta yang berasal dari beragam latar belakang tersebut.
Dr. Ir. Abdul Syakur, S.T., M.T., IPU, Wakil Dekan Sumber Daya Fakultas Teknik, mengungkapkan bahwa pada Undip Career Days kali ini, ada total 35 perusahaan dan BUMN yang ikut serta pada helatan bursa kerja ini. Beliau berharap, pengunjung di periode ini bisa lebih banyak dari periode sebelumnya. “Kami sendiri menargetkan jumlah pengunjungnya lebih dari 2.000 pengunjung. Semoga bisa sesuai dengan target kami,” tuturnya.
Para pengunjung mulai memadati beberapa booth dari perusahaan yang hadir dalam Undip Career Days 2023
Dekan Fakultas Teknik, Prof. Ir. M. Agung Wibowo, M.M, M.Sc, Ph.D, menyambut baik adanya bursa kerja ini. Menurut beliau, bursa kerja ini sesuai dengan kebutuhan dari Fakultas Teknik untuk menyediakan kesempatan kerja bagi para lulusannya. Dengan adanya bursa kerja ini, beliau mengharap kesediaan dari perusahaan yang hadir untuk memberikan masukan terkait apa saja yang dibutuhkan oleh industri saat ini. “Ada hampir dua ribu mahasiswa yang lulus tiap tahunnya di Fakultas Teknik. Kami secara pribadi mohon bantuan Anda sekalian jika ada masukan terkait kebutuhan industri saat ini,” ujar beliau.
Pada Undip Career Days 2023 periode kedua ini, jumlah pengunjung yang datang mencapai lebih dari 2.300 pelamar kerja. Hal ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan periode sebelumnya. Prof Agung berharap, dengan adanya bursa kerja ini, semakin banyak lulusan Fakultas Teknik Undip yang bisa segera mendapatkan kerja. Hal ini selaras dengan kualitas Undip sebagai universitas peringkat pertama dengan tingkat penerimaan kerja lulusannya yang terbaik (employability ranking). “Undip selama dua tahun berturut-turut menjadi universitas dengan employability nomor satu di Indonesia. Semoga acara job fair ini bisa mempertahankan hal tersebut.”
Sabtu, 20 Mei 2023, Laboratorium Studio Manajemen dan Kewirausahaan Departemen Teknik Industri Undip mengadakan acara pelatihan bertajuk Studio Workshop 2023. Acara ini diadakan di R. 402-403, Gedung Teknik Industri. Tema yang dibawa pada acara ini adalah “Data Analytics: Leveraging Analytic Tools for an Effective Marketing Campaign. Puspita Kartikasari, S.Si, M.Sc, Dosen Statistika Undip, dipilih menjadi pemateri utama pada pelatihan kali ini.
Acara ini merupakan inisiatif dari Laboratorium Studio Manajemen dan Kewirausahaan untuk memberikan pelatihan keterampilan yang berkaitan dengan kebutuhan industri di era sekarang kepada para mahasiswa Undip. Dalam kegiatan pelatihan ini, para peserta diajarkan cara untuk menganalisis data dan mengolahnya menggunakan tools berupa Microsoft Power BI. Tools ini sangat berguna untuk membantu penggunanya dalam membuat visualisasi data sehingga memudahkan proses pengambilan keputusan dalam dunia bisnis.
Laboratorium Studio Manajemen dan Kewirausahaan sendiri merupakan salah satu laboratorium yang berada di bawah Departemen Teknik Industri Undip dan berfokus pada pengembangan mahasiswa di bidang manajemen organisasi industri, ekonomi perusahaan, dan manajemen strategi perusahaan. Laboratorium ini sering melakukan berbagai program kerja dan praktikum sebagai bentuk aktivitasnya, di mana salah satu hasil program kerjanya adalah acara Studio Workshop ini.
Joas Kurnianto, ketua panitia acara Studio Workshop ini mengungkapkan, acara ini baru pertama kalinya diadakan oleh Laboratorium Studio Manajemen dan Kewirausahaan pada tahun ini. Sebagai ketua panitia, ia bersyukur acara ini berjalan dengan lancar. “Studio Workshop kemarin berjalan dengan lancar sesuai dengan perencanaan awal. Apalagi tahun ini merupakan tahun pertama acara ini dilaksanakan,” ucap Joas.
Acara ini diikuti oleh sekitar 30 peserta yang berasal dari berbagai fakultas di luar Fakultas Teknik, seperti dari Fakultas Sains dan Matematika dan Fakultas Ekonomika dan Bisnis. Joas berharap, ke depannya acara ini bisa memberikan pelatihan keterampilan lagi dengan mengikuti kebutuhan dan perkembangan di zaman sekarang.“Semoga ke depannya dapat terus memberikan pelatihan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman agar dapat melatih kemampuan mahasiswa sesuai dengan skill yang dibutuhkan di dunia kerja.”
Berita dan dokumentasi disadur dari Laboratorium Studio Manajemen dan Kewirausahaan, Teknik Industri Undip
Jumat, 16 Juni 2023, Tujuh mahasiswa program sarjana internasional (International Undergraduate Program, IUP) dari Departemen PWK Undip berhasil mendapatkan kesempatan untuk menjalani magang di Technische Universität München (TUM). Acara pemberangkatan secara resmi berlangsung di Gedung Dekanat Fakultas Teknik.
Keberangkatan dari tujuh mahasiswa IUP ini adalah hasil dari kerja sama yang sudah lama terjalin antara Fakultas Teknik Undip dan Technische Universität München. TUM sendiri merupakan salah satu universitas bergengsi di Jerman, di mana universitas ini berhasil menduduki peringkat 49 dunia secara umum dan peringkat 20 dunia untuk kategori Teknik menurut QS World Ranking. Melalui program IUP, Fakultas Teknik Undip ingin memfasilitasi mahasiswanya untuk bisa merasakan pengalaman studi internasional di universitas-universitas bergengsi di dunia.
Rencananya, ketujuh mahasiswa IUP angkatan 2020 ini akan memulai magang mereka di laboratorium yang berada di bawah the Chair of Land Management TUM selama dua bulan. Mereka direncanakan akan memulai program magang mereka pada 1 Juli 2023 dan berakhir pada 31 Agustus 2023.
Aulia Putri Sugiharto, salah satu mahasiswa IUP yang berangkat ke TUM, mengatakan bahwa program ini adalah bentuk dari international exposure yang wajib mereka ambil sebagai bagian dari IUP. Menurutnya, dengan adanya kesempatan international exposure ini, ia bisa mendapatkan pemahaman yang lebih luas mengenai topik-topik studi yang dipelajarinya saat ini. “Dengan magang di Jerman, kita akan memelajari best practice terkait kasus-kasus internasional, sehingga ada pemahaman yang lebih jauh dengan sudut pandang baru nantinya,” ujar Aulia.
Jihan Faisa Fitriana Wahyudi, mahasiswa IUP lainnya mengungkapkan, dirinya sangat senang dan bersyukur bisa mendapatkan kesempatan magang di TUM. Ia berharap nantinya dia bisa mendapatkan pengetahuan baru dari Jerman. “Saya masih tidak percaya bisa dapat magang di TUM. Semoga nanti dapat pengetahuan baru,” tuturnya.
Jihan berpesan bagi mahasiswa IUP dari Departemen PWK lainnya untuk berani mencoba kesempatan international exposure yang disediakan. Sebagai salah satu kampus unggulan di Indonesia, IUP Departemen PWK Undip menyediakan banyak sekali kesempatan untuk ke luar negeri bagi para mahasiswanya. “Jangan takut mencoba. Di IUP kesempatan ke luar negerinya banyak,” ucap mahasiswi IUP angkatan 2020 ini.
Jumat, 16 Juni 2023, Fakultas Teknik mendapatkan kunjungan dari PT Borine Technology Indonesia (Borine Indonesia). Acara kunjungan ini dilaksanakan di R. Senat, Gedung Dekanat Lt. 3. Acara kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan sebelumnya, di mana Fakultas Teknik Undip mengunjungi pabrik Borine Indonesia di Kendal Industrial Park. Pada kunjungan kali ini, turut hadir Manajer Sumber Daya Manusia dan Umum Borine Indonesia, Farah Adrienne, Manajer Riset dan Pengembangan Ningbo Borine Electric Appliances, Brian Ye, dan General Manager Ningbo Borine Electric Appliances, Jankey Ren.
Dekan Fakultas Teknik, Prof. Ir. M. Agung Wibowo, M.M, M.Sc, Ph.D, berkesempatan untuk memberikan sambutan pada acara kunjungan kali ini. Dalam sambutannya, beliau mengaku senang dengan tawaran yang diberikan oleh Borine Indonesia kepada Fakultas Teknik Undip. Menurut beliau, upaya untuk menciptakan aksi kolaboratif antara institusi pendidikan dengan industri merupakan hal yang penting untuk segera diwujudkan. Dengan adanya tawaran kerja sama ini, beliau berharap nantinya Fakultas Teknik bisa menjalin kerja sama dalam bentuk riset bersama dan magang di Borine Indonesia. “Semoga ke depannya dapat terwujud aksi kolaboratif dalam bentuk riset dan magang dengan Borine,” tutur beliau.
General Manager Ningbo Borine Electric Appliances, Jankey Ren (kanan), berdiskusi dengan dosen dari Departemen Teknik Mesin Undip
General Manager Ningbo Borine Electric Appliances, Jankey Ren, mengungkapkan bahwa pihaknya tertarik untuk mengembangkan teknologi robot di perusahaannya. Fakultas Teknik Undip dianggap cocok sebagai mitra karena selama ini banyak sekali lulusan Fakultas Teknik Undip yang berkarya di Borine Indonesia. Beliau yakin, dengan adanya kerja sama ini, kedua belah pihak dapat merasakan hasil yang positif nantinya. “Para pekerja di Indonesia terkenal pintar. Mereka rajin, mereka bekerja keras, dan mau belajar hal-hal baru. Kami tertarik untuk menjalin kerja sama (dengan Fakultas Teknik) karena hal itu,” ucap beliau.
Dalam acara kunjungan kali ini, rombongan dari Borine Indonesia tidak hanya berkeliling di Fakultas Teknik saja. Mereka juga berkesempatan untuk melihat langsung hasil karya sivitas akademika Undip di Laboratorium Robotika dan Otomasi Undip. Selain itu, mereka juga berkesempatan untuk bertemu dengan tim Robotika Undip di Student Center Undip. Harapannya, dari kunjungan ini kerja sama antara Fakultas Teknik Undip dan Borine Indonesia bisa segera terwujud dan berdampak baik ke depannya.
Rabu, 14 Juni 2023, Fakultas Teknik Undip melakukan kunjungan industri ke PT Borine Technology Indonesia (Borine Indonesia) di Kendal Industrial Park, Jawa Tengah. Kunjungan ini merupakan upaya inisiatif dari Fakultas Teknik Undip untuk menjalin kerja sama dengan salah satu perusahaan berskala internasional tersebut. Dalam kunjungan kali ini, turut hadir Manajer Sumber Daya Manusia dan Umum Borine Indonesia, Farah Adrienne, Manajer Riset dan Pengembangan Ningbo Borine Electric Appliances, Brian Ye, dan General Manager Ningbo Borine Electric Appliances, Jankey Ren. Rombongan dari Fakultas Teknik Undip sendiri dipimpin oleh Dr. Eng. Gunawan Dwi Haryadi, S.T., M.T. selaku Ketua Unit Pengelola Kerja Sama (UPKS) Fakultas Teknik Undip
Borine Indonesia merupakan cabang dari Ningbo Borine Electric Appliances, Co., LTD, sebuah perusahaan asal Tiongkok yang bergerak di bidang manufaktur peralatan rumah tangga. Perusahaan ini baru mendirikan cabang Indonesianya pada 2020 dan saat ini sudah memiliki pabrik produksi di Kendal. Borine Indonesia sendiri sedang mencari mitra lokal untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia, dan Fakultas Teknik Undip dianggap sebagai salah satu mitra potensial sehingga Borine Indonesia bersedia untuk menjajaki kerja sama dengan Fakultas Teknik.
Dosen Fakultas Teknik Undip sedang melihat secara langsung proses produksi di Borine Indonesia
Dalam kunjungan kali ini, rombongan dari Fakultas Teknik terdiri atas para dosen dari Departemen Teknik Mesin, Departemen Teknik Elektro, dan Departemen Teknik Industri. Para dosen ini diundang oleh Borine Indonesia untuk melihat secara langsung proses pembuatan produk sekaligus membahas potensi kerja sama antara pihak Fakultas Teknik Undip dengan pihak Borine.
Joga Dharma Setiawan, B.Sc., M.Sc., Ph.D, salah satu dosen yang ikut dalam kunjungan ke Borine Indonesia, mengatakan bahwa kunjungan ini merupakan hasil dari relasi yang selama ini terjalin antara Borine Indonesia dengan Fakultas Teknik Undip. “Ada 15 mahasiswa alumni Teknik Mesin Undip yang saat ini diterima di Borine. Banyak potensi kerja sama yang ingin dilakukan di Borine (Indonesia,)” ucap Pak Joga.
Beliau berharap, dengan adanya kunjungan industri ini, kerja sama antara Fakultas Teknik dengan Borine Indonesia bisa segera terealisasikan. “Harapan saya, Fakultas Teknik dapat segera merealisasikan kolaborasi pemecahan masalah riil yang ada di Borine Indonesia,” tuturnya.