Selasa, 10 Juni 2025, Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) Teknik bekerja sama dengan Universitas Diponegoro menggelar acara bertajuk Sosialisasi Instrumen LAM Teknik 2025. Acara ini berlangsung selama dua hari, dari tanggal 10 sampai 11 Juni 2025, di Engineering Hall, Gedung Prof. Ir. Eko Budihardjo, M.Sc. Lantai 5, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.

Sosialisasi yang diikuti oleh perwakilan dari 44 perguruan tinggi bidang keteknikan di seluruh Jawa Tengah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang menyeluruh terkait instrumen baru LAM Teknik. Instrumen baru ini merupakan bentuk penyesuaian dari LAM Teknik terhadap Permendikbudristek No. 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi. Rencananya, instrumen baru ini akan diberlakukan pada tahun 2025.

“Tujuan dari acara sosialisasi ini adalah, yang pertama, memperkenalkan diri agar tidak ragu-ragu dengan sistem akreditasi LAM Teknik. Kedua, memiliki kesepahaman terhadap instrumen baru pasca Permendikbudristek (No. 53 Tahun 2023) tentang Penjaminan Mutu. Kemudian, memberikan semangat kepada prodi agar terus meningkatkan mutu dan meraih akreditasi unggul.” terang Prof. Dr. Ir. Hari Purnomo, M.T., IPU., ASEAN Eng., Ketua Majelis Akreditasi LAM Teknik.

Dalam sosialisasi ini, tokoh penting dari LAM Teknik turut hadir sebagai narasumber. Beberapa diantaranya adalah Prof. Dr. Ir. Hari Purnomo, M.T., IPU., ASEAN Eng. selaku Ketua Majelis Akreditasi LAM Teknik; Dr. Ir. Agung Wahyu Setiawan, S.T., M.T., IPM., ASEAN Eng. selaku anggota Engineering Educatiom Support for Quality Advancement (EduSquad); Prof. Dr.-Ing. Mulyadi Bur dan Prof. Dr. Ir. Era Purwanto, M.Eng. selaku Anggota Majelis Akreditasi LAM Teknik.

Materi yang disampaikan dalam sosialisasi ini meliputi kebijakan dan gambaran umum terkait instrumen baru LAM Teknik, matriks penilaian, paparan terkait EduSquad dari Persatuan Insinyur Indonesia (PII), Laporan Evaluasi Diri, dan pembuatan Laporan Kinerja Program Studi.

Direktur Akademik Universitas Diponegoro, Prof. Dr.nat.tech. Siswo Sumardiono, S.T., M.T., mendukung penuh penyelenggaraan sosialisasi ini. Menurut beliau, program studi harus berkolaborasi dengan Tim Penjaminan Mutu di Fakultas untuk menindaklanjuti instrumen baru LAM Teknik ini agar bisa mencapai akreditasi unggul.

“Instrumen akreditasi merupakan instrumen yang harus kita tindak lanjuti di tingkat prodi by design… Artinya di program studi kita harus merencanakan dalam lima tahun ke depan harus seperti apa… Intinya bahwa sesuatu yang mustahil untuk program studi tersebut bisa unggul kalau tidak ada campur tangan desain dari Kaprodi dan Tim Penjaminan Mutu di tingkat Fakultas.” ucapnya.

Beliau berharap, dengan adanya sosialisasi ini, para peserta bisa mempersiapkan diri dalam menghadapi akreditasi di tahun ini dan tahun berikutnya. “Mohon nanti bisa menyimak dengan baik apa apa yang akan disampaikan oleh LAM Teknik. Sehingga nanti pulang membawa bekal untuk persiapan akreditasi sebelumnya.” ujar Prof. Siswo.