Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

 

Pada tanggal 12-15 Juli 2017, PSMFT Undip akan berkompetisi di 4th Singapore International Choral Festival. Lomba ini rutin diadakan setiap tahun oleh Source Werkz, Singapore. Lomba ini diikuti oleh peserta dari berbagai negara seperti Indonesia, Singapura, Macau, Filipina, Cina, dan lain-lain. Lomba ini terdiri dari 5 kategori besar, yaitu Equal Voices, Mixed Voices, Folklore, Jubilee, dan Musica Sacra.

Tim PSMFT Undip ini  dipimpin oleh Rosalia Amara Puspita (Mayang), mahasiswa Teknik Lingkungan angkatan 2015. Tim tersebut beranggotakan 35 mahasiswa dengan komposisi suara 11 Sopran, 7 Alto, 8 Tenor, dan 9 Bass. Para mahasiswa yang menjadi anggota terdiri dari angkatan 2013-2016 dari berbagai jurusan di Fakultas Teknik dan Vokasi Teknik, yaitu Teknik Sipil, Teknik Arsitektur, Teknik Kimia, Teknik PWK, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Lingkungan, Teknik Perkapalan, dan Teknik Geodesi. Kontingan dari Fakultas Teknik Undip ini akan berkompetisi dalam 2 kategori, yaitu Mixed Voices (B2) dan Folklore (C). Untuk setiap kategori, PSMFT Undip akan menyanyikan 3 buah lagu yang sesuai persyaratan tiap kategorinya. Untuk Mixed Voices, tim akan membawakan lagu “Zefiro Torna” arr. Claudio Monteverdi, “Sleep” arr. Eric Whitacre, dan “Hentakan Jiwa” arr. Ken Steven. Untuk Folklore, lagu yang akan dibawakan adalah “Luk-Luk Lumbu” dari Banyuwangi arr. Budi Susanto Yohanes, “Hela Rotan” arr. Ken Steven, dan “Piso Surit” dari Sumatra Utara arr. Bagus Syafrieza Paradhika. Selain itu, Tim juga mempersiapkan 2 lagu untuk babak Grand Prix, yaitu “Double, Double Toil and Trouble” arr. Jaakko Mäntyjärvi, dan “Gayatri” arr. Bagus Satrio Utomo yang merupakan conductor dari Tim PSMFT Undip goes to 4th SICF ini.

Untuk memberikan dorongan semangat, maka pada hari Selasa tanggal 11 Juli 2017, pukul 13.00 bertempat di Gedung Dekanat, lantai 3, Dekan Fakultas Teknik Ir. M. Agung Wibowo, M.Sc, PhD, didampingi oleh Wakil Dekan bidang Akademik dan  Kemahasiswaan Prof Dr M. Djaeni, melepas keberangkatan  kontingen. Turut hadir dalam acara tersebut  adalah dosen pembimbing kegiatan kemahasiswaan Susatyo Nugroho, ST, MM dan Mujiya Ulhag, ST, M.Sc.  Dalam acara pelepasan ini,  Dekan Fakultas Teknik berpesan yang intinya adalah agar tim tetap bersemangat serta berjuang dengan menjunjung tinggi nama baik almamater. Pemberian nasehat dan semangat ditutup dengan yel-yel “Teknik Jaya’’. Suatu yel-yel atau pun motto, yang selalu menjadi master piece dalam setiap sambutan maupun pidato Dekan Fakultas Teknik. Setelah acara pelepasan, tim paduan suara masih melanjutkan persiapan dan latihan.  Menurut Aulia Sekar, tim ini akan berangkat menuju Singapura keesokan harinya pada tanggal 12 Juli 2017 dengan penerbangan langsung dari Semarang.