Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Semarang, undip.ac.id. Tahun 2012 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI membuka kembali kesempatan bagi Lulusan yang berasal dari Keluarga kurang mampu untuk dapat melanjutkan jenjang pendidikan tinggi ke Undip dan Universitas lain melalui beasiswa BIDIK MISI.

Sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan,

Alhamdulillah, pada tahun 2012 pelaksanaan Program Bidikmisi yang disiapkan untuk memberikan kesempatan bagi lulusan dari keluarga tidak mampu, dapat kuliah di perguruan tinggi negeri ini telah memasuki tahun ketiga, setelah diawali pada tahun 2010. Kini sudah tercatat sekitar 50 ribu peserta program sedang menjalani kuliah di perguruan tinggi penyelenggara baik di lingkungan Kemdikbud maupun Kemenag dan akan bertambah 30.000 lagi pada tahun ini.

 Sebagai sebuah program yang berkelanjutan tentu harapannya dari tahun ke tahun makin mendekati kesempurnaan. Demikian pula dengan prestasi para mahasiswa penerima, ke depan akan semakin baik.

Saya terus mengikuti terhadap perjalanan dan perkembangan program ini, dan prestasi yang diraih para penerima angkatan pertama sangat membanggakan, yaitu lebih dari 20 persen dari mereka meraih Indeks Prestasi Sementara (IPS) antara 3,51-3,99, sebanyak 58 persen meraih IPS antara 2,75-3,50, bahkan sebanyak satu persen diantara mereka meraih IPS sempurna 4,00. Hanya empat persen diantara mereka yang memperoleh IPS dibawah 2, sementara sisanya meraih IPS antara 2,00-2,74.

 Perolehan IPS ini menunjukkan bahwa kesempatan adalah kata kunci utama bagi mereka yang berasal dari keluarga tidak mampu untuk bisa maju dan berprestasi.

Pada titik inilah kita ingin menjadikan pendidikan sebagai salah satu elevator sosial, yang diharapkan akan mampu memutus mata rantai kemiskinan. (19 Januari 2012).

TAUTAN :

  1. Persyaratan Beasiswa BIDIK MISI
  2. Buku Pedoman Beasiswa Bidik Misi
  3. Prosedur Pendaftaran
  4. PENDAFTARAN ONLINE 
  5. Portal Bidik Misi